JAKARTA – PT Medco Energi Internasional Tbk ( MedcoEnergi ), melalui anak perusahaannya Medco E&P Grissik Ltd, menyelesaikan pengambilalihan seismik 3D yang dimaksud ekstensif di dalam Lapangan Rebonjaro, Blok Corridor, Sumatera Selatan. Akuisisi seismik yang dimaksud mencakup area seluas 165 km2 ini menghasilkan kembali data subsurface yang penting pada perencanaan pengeboran eksplorasi selanjutnya.
Director & COO MedcoEnergi Ronald Gunawan mengatakan, inisiatif ini sejalan dengan strategi jangka panjang perseroan untuk mengoptimalkan kemungkinan sumber daya, menjaga keberlanjutan produksi dan juga meyakinkan keandalan pasokan energi yang digunakan berkelanjutan. Dia menjelaskan, pengambilalihan seismik Rebonjaro mengadopsi teknologi Advanced Wireless Acquisition, untuk menangkap data seismik resolusi tinggi dengan meminimalkan dampak lingkungan.
“Blok Corridor memasok gas ke berbagai sektor strategis di dalam Indonesia, termasuk PT Perusahaan Gas Negara (PGN), PT Pertamina Hulu Rokan, PT Pupuk Sriwijaya, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN), juga PT Energasindo Heksa Karya, sesuai dengan alokasi yang dimaksud ditetapkan pemerintah,” ungkapnya melalui keterangan pers, Kamis (20/3/2025).
Hingga Februari 2025, lanjut Ronald, realisasi produksi gas Corridor tercatat 5% lebih banyak tinggi dari target yang dimaksud ditetapkan pada Work Proyek & Budget (WP&B) 2025. Capaian yang disebutkan menurutnya mencerminkan kinerja operasional juga efisiensi yang dimaksud optimal.
“Kinerja produksi serta catatan keselamatan yang digunakan kuat pada blok Corridor mencerminkan komitmen MedcoEnergi terhadap keunggulan operasional serta pengembangan energi berkelanjutan. Pengembangan Usaha berkelanjutan di eksplorasi, pengembangan, kemudian optimasi produksi sangat penting untuk meyakinkan pasokan gas yang digunakan andal, menguatkan ketahanan energi nasional , juga membantu pertumbuhan ekonomi,” pungkasnya.